Selasa, 11 Januari 2011

Membangun IP TV (Internet Protocol Television)

Membangun IP TV (Internet Protocol Television)

Oleh : Andri Johandri

Wah … ngomongin IPTV (Internet Protocol Television) dah dua tahun yang lalu … kini Indonesia dah rame mulai persiapan memindahkan TV analog ke era TV Digital dengan menggunakan teknologi IPTV (Internet Protokol Televisi ) . Jadi Inget ama VOIP . Tapi ini mungkin agak berbeda , tapi bang Nasrul Coba uraikan sedikit tentang IPTV digital walaupun bang Nasrul bukan tenaga ahlinya .
Nah sebenarnya kalo cuma buat satu wilayah misalnya satu kecamatan bisa kita bangun stasiun IPTV Digital , caranya ya pake sistem Networking Wide Area Network dengan mengandalkan teknologi WIFI, Nah caranya gampang banget tuh.
Di lokasi Stasiun IPTV Digital yang didaearah , terdapat jaringan WIFI , yang jelas IP yang didapat adalah jaringan LAN ( Local Area Network) jadi ya agak kenceng lah trasfer bitrate , bisa mencapai 1 Mbps , apalagi kalo pake sistem LAN dengan menggunakan sistem Kabel , bisa mencapai 100 Mbps. Nah kalu jaringan dah ada , tinggal lakukan Pemetaan IP deh , yang jelas IP yang terdapat di Stasiun IPTV Digita local kita dapat di baca oleh sistem jaringan yang kita miliki. Contohnya kita pake klass IP C jadi kita anggap bahwa Stasiun IPTV yang kita bangun punya IP 192.168.1.2.
Kebutuhan untuk Stasiun IPTV Digital kita adalah perangkat encoder Video /Audio , dan perangkat Server Streaming.
Yang dimaksud dengan Perangkat Encoder Video dan audio adalah untuk sumber Video dan Audio untuk siaran TVnya , nah biasanya pada Camera Video yang kita gunakan biasanya terdapat Jack AV yaitu untuk output Video dan Audio . nah pada bagian ini disambungkan pada Card Video dan Card Audio yang kita miliki pada PC komputer yang akan dijadikan mesin encoder . Untuk merk Card Video dan Card Audio bisa anda sendiri dengan kocek anda.
Ok , setelah di set , sekarang anda akan melakukan pengambilan gambar dan suara melalui PC Komputer yang dijadikan sebagai encoder , dan anda tinggal memilih sistem encoder yang anda pergunakan. Disini Bang Nasrul Ngasih contoh menggunakan Real Producer ver 11 , jadi nantinya protokol yang digunakan adalah protokol RTSP .
Kemudian anda lakukan Encoding dengan menggunakan Real Producer dengan pilihan sistem Push Encoding , dari pc komputer encoder anda menuju Server Streaming anda. Contohnya anda mempush pada server streaming dengan IP 192.168.1.2 , dan memberikan path /live.rm .
Selajunya adalah server streaming , anda dapat menggunakan Helix Server Unlimited yang licensenya 30 Hari , silahkan anda install baik under Linux maupun Microsoft Windows . Caranya installnya cari deh di Internet. Ok Setalah anda sudah install dan setting server streamingnya , berarti sistem push dari PC encoding anda dapat berjlan dengan baik .
Nah buat nontonnya IPTV tersebut , di Jaringan LAN yang kita miliki dapat mengaksesnya menggunakan Real Player , kemudian masukan alamat URLnya adalah rtsp://192.168.1.2/broadcast/live.rm … nah jadi deh IPTV digital , nah kalau ada Set Top Box IPTV lebih enak tuh … jadi dapat langsung nonton di TV , gak dikomputer lagi ….
Gimana yah Set Top Box IPTV …. IPTV STB itu …. wah pasti isinya ada LINUXnya … he he he he
Nah kini bang nasrul punya ide … dari Tulisan ngebangun IPTV Digital , kini bang Nasrul Pengen bikin Set Top Box IPTV dengan basis Linux , cuma sayang bang Nasrul Gak Punya Biaya … ada yang mau bantu ?
Ok gambaran STB IPTV linux yang dibangun sama bang Nasrul sebenarnya sangat sederhana , yaitu sebenarnya merubah pc komputer jadi STB IPTV , yang jelas cuma aplikasi nerima streaming dari video server streaming yang selanjutnya outputnya ke TV , bukan lagi ke Display / Monitor VGA ataupun LCD Komputer .
Isi STB tentunya ada Kernel Linux, Untuk baca Hardware LAN Card , Sound Card dan Video Card ( AV) . Nah ada aplikasi Gui yang berisi cuma Browser dan Media Player .
Nah untuk mendapatkankan IP tentunya dengan sistem DHCP server , jadi gak usah repot setting ip Address , setalah dapat nah di layat TV itu yang keluar adalah browser yang berisi link atau tombol untuk alamat url streaming . Nah pada saat URL terebut di klik atau ditekan melalui remote control , secara otomatis yang dipanggil adalah Media Player yang cocok dengan protokol dan Codex yang digunakan . Sederhana khan STB IPTV itu …. ada perusahaan yang berminat bantuin bang Nasrul Bikin STB IPTV , Kalo untuk aplikasi Video Server Streaming bang Nasrul dah punya … mau lihat contoh ondemand bisa buka di http://nasriyatul.web.id atau emang ada perusahaan yang mau bikin IPTV Digital boleh hubungi bang Nasrul deh ….

ABDUL KARIM AMRULLAH
IPTV Buatan BAPAK ANDRI JOHANDRI Bang Nasrul Linux
Diposkan oleh ABDUL KARIM AMRULLAh 7 APRIL 2010

Bang Nasrul Linux Emang keren ... Membuat Streaming IPTV yang gak bisa di record atau di Download sama Real Player ... Keren banget dah ... Udah gitu, Membuatnya di Depan Karim sendiri ... Di tambah lagi Kualitas yang di tampilkan pada realplayer bagus loch ... padahal dengan Video bitrate nya 256 kbps ... Cukup tinggi bukan ??? sampai tidak ada kata mandet atau tersendat ... Bahkan bisa di saksikan lewat Blackberry atau smarthphone lainnya ... tapi pake RealPlayer yah ...

dan yang Karim bingungin adalah ... pada 2 hari ... rate Hits'a udah mecapai 3000 lebih. padahal belum di Publikasikan ... dari Indonesia sendiri sih lum ada ... Banyak'a dari Australia ... Benua tetangga ...

Terima Kasih Buat BAPAK ANDRI JOHANDRI Bang Nasrul Linux dan Sluufy Soft serta Perguruan Layangan Singit

Untuk teman yang Ingin membuktikan tinggal Klik di sini
Readmore »»


*
Carilah Motherboard yang berharga terjangkau & sesuai dengan tujuan penggunaan PC.
Yang paling penting pada saat membeli produk adalah budget dana yang tersedia. Sesuai dengan harganya Motherboard dibagi menjadi 3 segmen, yaitu : Value (terjangkau), Mainstream (menengah) & High End (kelas atas). Tentukan dulu tujuan penggunaan PC, apabila hanya digunakan untuk keperluan standar/administrasi sebaiknya gunakan tipe Value, jika untuk pemakaian home-entertainment bisa menggunakan mainstream dan seterusnya.
*
Tentukan form-design (ukuran) chassis yang ingin digunakan.
Motherboard memiliki dua ukuran, yang disebut ATX dan Micro-ATX. Ini mengacu pada chassis (casing / CPU) yang digunakan. ATX berukuran standar (Tower PC), sedangkan Micro-ATX berukuran lebih kecil (Mini Tower PC). Umumnya Motherboard Value menggunakan form-design Micro-ATX.
*
Pilihlah chipset yang tepat.
Chipset merupakan “jantung” dari Motherboard, dan sangat menentukan spesifikasi dari Motherboard yang digunakan. Motherboard terbaik selalu menggunakan chipset terbaik pula. Pilihlah chipset dengan teknologi paling akhir, agar dapat menggunakan devices & periferal terbaru. Contohnya : mendukung Processor Intel LGA775, RAM DDR/DDR2, Hard Disk Serial ATA, dsb. Produsen chipset yang umum di Indonesia antara lain : Intel, Via dan SiS.
*
Pastikan Motherboard mendukung Processor mutakhir, terutama dari Intel.
Intel merupakan “penentu” teknologi PC di dunia. Hampir semua standar PC dibuat oleh perusahaan ini, jadi sebaiknya kita menggunakan platform yang saling terkait dengan Intel, misalnya : Motherboard yang mendukung processor Intel. Selain itu produk-produk Intel biasanya juga mendukung fitur-fitur motherboard yang mutakhir seperti yang telah dijelaskan pada poin sebelumnya.
*
Fasilitas fitur terintegrasi (on-board).
Fasilitas terintegrasi adalah fitur tambahan yang telah disertakan pada Motherboard tersebut, sehingga kita tidak perlu membeli periferal tambahan. Contoh fitur terintegrasi (on-board) antara lain : Grafics Integrated (VGA Card), Audio System, LAN, USB, dsb. Dengan adanya fasilitas ini, maka kita bisa berhemat karena bisa langsung digunakan.
*
Garansi yang memadai & jaminan purna jual yang baik.
Garansi sangat penting untuk menjamin apabila suatu waktu PC kita mengalami masalah (trouble), sehingga kita tidak perlu mengeluarkan biaya untuk perbaikannya. Carilah merek yang betul-betul memiliki garansi riil dan dapat dipercaya. Saat ini rata-rata Motherboard memiliki garansi 1 – 3 tahun. Garansi juga terkait dengan layanan purna jual, dimana kita membeli devices tambahan atau komplain mengenai produk yang kita. Artinya penting buat kita untuk membeli Motherboard pada dealer yang cukup bonafid.
*
Ketersediaan Driver pendukung.
Driver adalah aplikasi yang berfungsi untuk “memperkenalkan” devices atau periferal yang dipasang pada Motherboard, misalnya VGA Card, Printer, CD ROM dan sebagainya. Tanpa driver, perangkat tersebut tidak dapat berjalanan atau dikenali oleh sistem PC. Pastikan Motherboard telah dilengkapi dengan CD Driver yang up-to-dated sehingga dapat mengenali perangkat terbaru.
*
Kompatibilitas sistem dengan berbagai modul card tambahan.
Kompatibilitas maksudnya adalah kesesuaian devices & periferal pada Motherboard agar semua sistem dapat bekerja dengan sesuai. Misalnya, apakah tipe RAM atau VGA Card yang kita gunakan dapat berjalan baik dengan Motherboard tersebut. Kompatibilitas merupakan poin penting, karena jika ada satu perangkat yang tidak cocok berarti PC secara keseluruhan tidak dapat digunakan. Untuk mengetahui kompatibilitas, dapat di cek pada dealer yang menjual atau membaca buku manual (guide book) yang tersedia.
*
Mencari referensi produk-produk Motherboard dari relasi atau media.
Untuk memperkuat pengetahuan sebelum membeli Motherboard, ada baiknya kita membaca referensi yang banyak tersedia di majalah komputer, buku atau internet. Kita juga dapat bertanya kepada relasi yang sudah ahli. Sekarang ini banyak tersedia resource informasi mengenai arsitektur PC apabila kita membutuhkannya. Dengan pengetahuan yang memadai akan mengurangi resiko salah beli atau harga yang terlampau mahal.
*
Kelengkapan Motherboard.
Terakhir yang tak kalah penting adalah kelengkapan pada Motherboard. Ketika membeli suatu Motherboard box-packaged haruslah menyertakan CD Driver, Buku Manual (Guide Book), Kabel ATA/SATA/Floppy dan Back-panel (berfungsi untuk pelapis bagian belakang casing sebagai tempat konektor). Item diatas minimal harus ada, karena kita tidak dapat merakit PC tanpanya.


Jika anda masih bingung untuk memilih Motherboard yang tepat & cocok, dibawah ini ada panduan & rekomendasinya:

1. High End Motherboard : Intel D975XLKBKR.
2. Mainstream Motherboard : Intel D965GCLL, D946GZISSL, D965LTCK, D945PLNLR
3. Value Motherboard (Intel) : Intel D102GGC2L, D865GSAL
4. Value Motherboard (Next) : NextBoard N-P4M800C2D, N-865GV-H

Motherboard ini dapat dibeli di dealer/toko komputer terdekat dikota anda. Informasi lebih lanjut kunjungi di situs : www.intel.com dan www.next-board.com.
Readmore »»
My Profil
Foto Saya


panggil aku.....aiem. Aku Murid Bapak Andri Johandri atau biasa Di Panggil Bang Nasrul......
* ▼ 2010 (3)
o ▼ April (2)
+ IPTV Buatan Bang Nasrul Linux
+ Praktek Kerja Lapangan
o ► Maret (1)
+ Kesetiaan kah ???

* ► 2009 (1)
o ► Januari (1)
+ tips memilih Motherboard yang baik:

* Pramuka Sirajul Falah

* Tutorial Komputer


ShoutMix chat widget
Diposkan oleh Abdul Karim Amrullah di 03:40 0 komentar
Sabtu, 30 Januari 2010
BUAT BAPAK ANDRI JOHANDRI DAN KAKAK-KAKAK YANG BERADA DI CISAUK TERUTAMA BUAT BAPAK ANDRI JOHANDRI Q MAU MENULIS CERITA SEDIKIT NI BOLEH KAN................

>ABDUL KARIM AMRULLAH (Karim)aeim)
DATA PRIBADI
Tempat, tanggal lahir : Bogor, 22 Mei 1994
Jenis kelamin : Laki-laki
Status : Belum Menikah
Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Jl. H. Mawi Gg.Amsar Ds. Bojong Indah No.44 Parung
Bogor - Jawa Barat 16330
Telepon : 085782288366-087770599645
e-mail :aiem01_aka@yahoo.com dan abdulkarim.amrullah@gmail.com

Latarbelakang Pendidikan
Formal
2001-2006 : Madrasah Ibtidaiyah Sirajul Falah, Bogor
2007 – 2010 : Madrasah Tsanawiyah, Bogor


HOBY
Travelling, Internet, membaca,dan scout.
0 komentar
Diposkan oleh Abdul Karim Amrullah , , Rabu, 07 April 2010 03:40

ABDUL KARIM AMRULLAH
IPTV Buatan BAPAK ANDRI JOHANDRI Bang Nasrul Linux
Diposkan oleh ABDUL KARIM AMRULLAh 7 APRIL 2010

Bang Nasrul Linux Emang keren ... Membuat Streaming IPTV yang gak bisa di record atau di Download sama Real Player ... Keren banget dah ... Udah gitu, Membuatnya di Depan Karim sendiri ... Di tambah lagi Kualitas yang di tampilkan pada realplayer bagus loch ... padahal dengan Video bitrate nya 256 kbps ... Cukup tinggi bukan ??? sampai tidak ada kata mandet atau tersendat ... Bahkan bisa di saksikan lewat Blackberry atau smarthphone lainnya ... tapi pake RealPlayer yah ...

dan yang Karim bingungin adalah ... pada 2 hari ... rate Hits'a udah mecapai 3000 lebih. padahal belum di Publikasikan ... dari Indonesia sendiri sih lum ada ... Banyak'a dari Australia ... Benua tetangga ...

Terima Kasih Buat BAPAK ANDRI JOHANDRI Bang Nasrul Linux dan Sluufy Soft serta Perguruan Layangan Singit
Lunax Free Premium Blogger™ template by Introblogger